Observasi Sarana Terminal Brawijaya Banyuwangi Melalui Assessment Indikator Sanitasi Lingkungan Tahun 2019
DOI:
https://doi.org/10.29238/sanitasi.v14i2.1021Keywords:
Sanitation; TerminalAbstract
Public places have the potential for disease transmission, environmental pollution, or other health problems, so sanitation is needed to create a clean environment in order to protect public health from the possibility of disease transmission and other health problems. Brawijaya Terminal is one of the public places crowded with the public to carry out transportation activities. The purpose of this research is to identify the general description of Brawijaya terminal sanitation in 2019. This research is a descriptive study with an observational approach that uses observation and interview methods to collect data. The instrument used in this study refers to the terminal sanitation inspection sheet instrument. The research instrument contains 5 variables, including the outside, the waiting room, sanitation facilities, occupational health and safety, and support. The results of the Brawijaya terminal sanitation research with 5 variables indicate that the Brawijaya terminal as a whole has met the terminal sanitation requirements with a total score of 1675 and is classified as good, namely 76.13%. For Brawijaya terminal sanitation to be maintained and to be even better, it is necessary to increase the sanitation variables which include latrines and urinals, hand washing facilities, and disposal of rainwater and dirty water.
References
2. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Indonesia; 2009.
3. Pemerintah Republik Indonesia. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan. Indonesia; 2014.
4. Suparlan. Pengantar Pengawasan Hygiene Sanitasi Tempat-Tempat Umum Wisata & Usaha-Usaha Untuk Umum. 3 ed. Surabaya: Surabaya Dua Tujuh; 2013.
5. Chandra B. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 2007.
6. Suryadi I, Rinawati S, Rachmawati S. Penerapan Hygiene dan Sanitasi Hotel Kusuma Kartika Sari di Kota Surakarta. Journal of Industrial and Occupational Health. 2018;2(2):141–51.
7. Suyono, Budiman. Ilmu Kesehatan Masyarakat?: Dalam Konteks Kesehatan Lingkungan. Ester M, editor. Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 2010.
8. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 288/MENKES/SK/III/2003 Tentang Pedoman Penyehatan Sarana dan Bangunan Umum. Indonesia; 2003.
9. Menteri Perhubungan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 132 Tahun 2015. Indonesia; 2015.
10. Utomo BT. Identifikasi Kondisi Sanitasi Terminal Tawang Alun Kabupaten Jember (Studi di Terminal Tawang Alun Jember). Digital Repository Universitas Jember. Universitas Jember; 2015.
11. Febriyanto D, Haryono, Purwanto. Kajian Sanitasi Terminal Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2016. Sanitasi : Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2017;8(3):108–15.
12. Istiqamah N. Gambaran Kondisi Fasilitas Sanitasi Terminal Regional Daya Di Kota Makassar. Universitas Islam Negeri Alauddin; 2015.
13. Fitria DL, Azizah NR, Khawari R, M FMH, Puspikawati SI. Gambaran Sanitasi Kolam Renang X di Banyuwangi. Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2019;11(2).
14. Junianto SR. Gambaran Fasilitas Sanitasi Terminal Penumpang Pelabuhan Semayang Balikpapan. 2018;
15. Direktorat Perhubungan Darat. Prasarana dan Lalu Lintas Jalan. Jakarta: Dinas Perhubungan Darat; 1998.
16. Febriawan W, Yuliandari I, Putri FA, Rahayu IP. Gambaran Kondisi Sanitasi Terminal Brawijaya di Kebalenan, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi Tahun 2018. JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat. 2018;3(4).
17. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah. Indonesia; 2008.
18. Kementerian Ketenagakerjaan. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2018 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja. Indonesia; 2018.
19. Saraswati L, Werdiningsih I, Purwanto P. Evaluasi Kondisi Sarana Sanitasi Yang Disediakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan Tingkat Kepuasan Wisatawan Pantai Depok, Bantul Yogyakarta Tahun 2016. Sanitasi : Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2017;8:64.
20. Marinda D, Ardillah Y. Implementasi Penerapan Sanitasi Tempat-tempat Umum Pada Rekreasi Benteng Kuto Besak Kota Palembang. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 2019;18(2):89–97.
21. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Indonesia; 2001.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
With the receipt of the article by the Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan Editorial Board and the decision to be published, then the copyright regarding the article will be diverted to Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan .
Environmental Health Department of The Polytechnic of Health of Yogyakarta as the publisher of Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan hold the copyright regarding all the published articles in this journal.
Sanitasi: Jurnal Kesehehatan Lingkungan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.